26 Juni 2009

Tugas Observasi (Jarkom Warnet Alibaba)

STRUKTUR JARINGAN KOMPUTER
PADA WARNET “ALIBABA
(GAME CENTER DAN INTERNET)”


BAB I
PENDAHULUAN

I.1 LATAR BELAKANG

Pada zaman sekarang ini perkembangan di dunia usaha dan industry sangatlah cepat. Disamping itu ditengah pesatnya perkembangan usaha dan industry sangat diperlukan adanya teknologi komputer untuk mendukung perkembangan dunia usaha dan industry. Maka dari itu teknologi komputer juga harus berkembang, baik di bidang software, hardware maupun jaringan.

Dalam dunia usaha dan industry teknologi komputer sangatlah dibutuhkan khususnya di bidang jaringan komputer. Jaringan komputer pada hakekatnya adalah dua komputer atau lebih yang terhubung satu dengan yang lainnya. Perangkat yang dapat dihubungkan tidak terbatas pada komputer saja, melainkan termasuk printer dan perangkat-perangkat keras lainnya. Sebagai penghubung dapat digunakan kabel atau media lain yang tidak menggunakan kabel, misalnya gelombang radio dan sinar inframerah.

Adapun Tujuan dari jaringan komputer adalah:

Selanjutnya adalah macam-macam topologi jaringan. Topologi jaringan adalah tata letak atau layout suatu jaringan. Ada beberapa topologi jaringan yang dikenal yaitu :

  • Mesh
  • Bus
  • Ring
  • Star

Dari uraian di atas dapat disimpulkan bahwa sebuah jaringan merupakan satu hal yang diperlukan dalam dunia usaha maupun industry. Dalam hal ini akan dibahas tentang struktur jaringan komputer yang ada di warnet “ALIBABA (Game center dan Internet)”.


BAB II
PENJELASAN KONDISI NYATA DI LAPANGAN

II.1. KONDISI JARINGAN KOMPUTER

Pada tugas makalah kali ini saya akan menjelaskan tentang keadaan jaringan yang ada di warnet “ALIBABA GAME CENTER DAN INTERNET”. Warnet ini menyediakan jasa :

  • Pengetikan
  • Internet
  • Game online
  • Print

Warnet ALIBABA menggunakan tarif sebesar Rp. 3500,- per jam untuk biaya rental internet. Dengan tarif sebesar itu pelanggan bisa menyewa internet atau bermain game online. Selain itu warnet ini juga memfasilitasi ruangan dengan AC (Air Conditioner). Warnet ini buka 24 jam.

Selain itu perangkat-perangkat yang digunakan untuk membentuk suatu jaringan komputer pada warnet ini diantaranya adalah :

  • 29 unit PC dan Monitor
  • 2 unit HUB
  • 2 unit switch
  • 1 unit modem
  • Kabel UTP
  • 1 unit printer

Pada jaringan komputer yang ada di “ALIBABA” terdapat 28 unit PC, 1 unit printer, 1 unit modem, 1 unit switch dan 2 unit HUB dan menggunakan kabel UTP (straight) dari clien ke HUB dan dari switch ke server. Sedangkan dari HUB ke switch menggunakan kabel cross.

Setelah disurvei ternyata system jaringan di warnet ini cukup baik, karena kecepatan akses data maupun akses browsing di internet. Akses internet yang digunakan menggunakan provider SPEEDY. Selain itu warnet ALIBABA ini ternyata masih ada kekurangannya, yaitu terletak pada perangkat keyboardnya. Karena ada beberapa tombol pada keyboard yang tidak berfungsi.

II.2. DESIGN JARINGAN DAN PENEMPATAN KOMPUTER

Berikut ini adalah gambar dari design jaringan dan penempatan komputer baik clien maupun server serta perangkat-perangkat jaringan komputernya.

II.3 LOGIKA JARINGAN KOMPUTER

Berikut ini adalah gambar dari logika jaringan komputer di warnet ALIBABA. Gambar ini menjelaskan bagaimana suatu jaringan bekerja. Dengan logika ini kita bisa mengetahui apakah jaringan yang akan kita buat dapat terekoneksi dengan baik atau tidak. Selain itu kita juga bisa mengetahui berapa kecapatan yang dibutuhkan pada suatu jaringan dalam sekali transfer /sharing data. Gambar ini dibuat dengan menggunakan software PACKET TRACER. Berikut gambarnya.

Keterangan :

Pada design yang dibuat di MS. OFFICE VISIO dengan di PACKET TRACER ada perbedaan sedikit. Jika di MS. OFFICE VISIO, HUB yang digunakan hanya 2 buah, sedangkan HUB yang digunakan di PACKET TRACER sebanyak 6 buah. Kenapa demikian?? Karena port yang ada pada HUB di PACKET TRACER hanya ada 6 port, sedangkan PC yang ada berjumlah 28 PC termasuk server. Oleh sebab itu HUB yang digunakan di PACKET TRACER mengggunakan 6 HUB.


BAB III
PENUTUP

III.1 KESIMPULAN

Setelah diamati dan dilakukan survey pada warnet ALIBABA, dapat ditarik beberapa kesimpulan diantaranya adalah :

a. Teknologi jaringan komputer sangat dibutuhkan dalam dunia usaha dan industry. Karena dengan adanya jaringan komputer, semua dapat dikerjakan dengan mudah, cepat dan tepat. Adapun manfaat jaringan komputer diantaranya sebagai berikut :

a. Membagi sumber daya.

contohnya berbagi pemakaian printer, CPU, memori, harddisk

b. Komunikasi.

contohnya surat elektronik, instant messaging, chatting

c. Akses informasi.

contohnya web browsing

b. System dan struktur jaringan komputer yang ada pada warnet ALIBABA cukup baik, mulai dari akses data maupun akses internetnya. Namu sayang, ternyata masih ada sedikit kelemahannya yaitu, perangkat hardwarenya kurang mendukung. Setelah diamati , ada satu keyboard yang rusak, karena beberapa tombolnya tidak dapat digunakan.

08 Juni 2009

SISTEM JARINGAN DENGAN PAKET TRACER

I. BUAT JARINGAN 2 PC

  1. 2 PC DENGAN MENGGUNAKAN KABEL STRAIGHT

Setelah di running hasilnya sebagai berikut :

1. PING DARI PC-2 KE PC-2 (Dirinya sendiri) DENGAN IP=192.168.0.3 HASILNYA SEBAGAI BERIKUT :

2. PING DARI PC-2 KE PC-3 DENGAN IP=192.168.0.4 HASILNYA SEBAGAI BERIKUT :

3. PENGIRIMAN DATA DENGAN (PACKET TRACER)

Teryata setelah diuji secara logika dengan menggunakan packet tracer, jaringan 2 PC ini tidak dapat mengirim data dari PC-2 ke PC-3 ataupun sebaliknya. Pernyataan ini dapat dilihat dari gambar 3.1. diatas.

  1. PC DENGAN MENGGUNAKAN KABEL CROSS

Setelah di running hasilnya sebagai berikut :

1. PING DARI PC-0 KE PC-0 (dirinya sendiri) DENGAN IP=192.168.0.1 HASILNYA SEBAGAI BERIKUT :

2. PING DARI PC-0 KE PC-1 DENGAN IP=192.168.0.2 HASILNYA SEBAGAI BERIKUT :

3. PENGIRIMAN DATA (PACKET TRACER)





Setelah diuji dengan packet tracer jaringan 2 PC dengan kabel cross ternyata sukses dalam pengiriman data dari PC-0 ke PC-1. Pernyataan tersebut dapat dilihat pada gambar diatas.

KESIMPULAN :

  1. Untuk kabel straight

a. Jika dari PC-2 di ping ke PC-2 dan PC-3 maka hasilnya “Request time out”. Maka jaringan tersebut tidak tersambung.

b. Begitu juga sebaliknya jika dari PC-3 di ping ke PC-2 , maka hasilnya “Request time out”. Berarti jaringan tersebut juga tidak tersambung.

c. Untuk pengiriman data dengan kabel straight dari PC-2 ke PC-3 tidak bisa terkirim, begitu juga sebaliknya.

  1. Untuk kabel cross

a. Jika dari PC-0 di ping ke PC-0 dan PC-1, maka hasilnya “Reply from 192.168.0.1: bytes=32 time=47ms TTL=128”, berarti jaringan tersebut tersambung.

b. Begitu juga sebaliknya jika dari PC-1 di ping ke PC-0, maka hasilnya “Reply from 192.168.0.1: bytes=32 time=47ms TTL=128”, berarti jaringan tersebut juga tidak tersambung.

c. Untuk pengiriman data dengan kabel cross dari PC-0 ke PC-1 dapat terkirim, begitu juga sebaliknya.

Kesimpulannya jika jaringan 2 PC menggunakan kabel straight maka jaringan tersebut tidak akan tersambung. Seballiknya jika jaringan dengan 2 PC menggunakan kabel cross maka jaringan tersebut akan tersambung.

II. BUAT JARINGAN DENGAN HUB dan SWITCH

  1. 5 PC DENGAN 1 HUB

  1. PING DARI PC-0 KE PC-0 (DIRINYA SENDIRI) DENGAN IP=192.168.0.1 HASILNYA SEBAGAI BERIKUT :

  1. PING DARI PC-0 KE PC-1 DENGAN IP=192.168.0.2 HASILNYA SEBAGAI BERIKUT :

  1. PING DARI PC-0 KE PC-2 DENGAN IP=192.168.0.3 HASILNYA SEBAGAI BERIKUT :

  1. PING DARI PC-0 KE PC-3 DENGAN IP=192.168.0.4 HASILNYA SEBAGAI BERIKUT :

  1. PING DARI PC-0 KE PC-4 DENGAN IP=192.168.0.5 HASILNYA SEBAGAI BERIKUT :

  1. UJI PENGIRIMAN DATA (PACKET TRACER)


  1. 5 PC DENGAN 1 SWITCH


  1. PING DARI PC-0 KE PC-0 (dirinya sendiri) DENGAN IP=192.168.0.1 HASILNYA SEBAGAI BERIKUT :

  1. PING DARI PC-0 KE PC-1 DENGAN IP=192.168.0.2 HASILNYA SEBAGAI BERIKUT :

  1. PING DARI PC-0 KE PC-2 DENGAN IP=192.168.0.3 HASILNYA SEBAGAI BERIKUT :

  1. PING DARI PC-0 KE PC-3 DENGAN IP=192.168.0.4 HASILNYA SEBAGAI BERIKUT :

  1. PING DARI PC-0 KE PC-4 DENGAN IP=192.168.0.5 HASILNYA SEBAGAI BERIKUT :

  1. UJI PENGIRIMAN DATA (PACKET TRACER)





KESIMPULAN :

  1. Jaringan 5 PC dan 1 switch setelah di ping dari PC-0 ke PC-0, PC-1,PC-2,PC-3, PC-4 maka hasilnya “Reply from 192.168.0.1: bytes=32 time=47ms TTL=128”. Jika begitu baerarti jaringan tersebut sukses.
  2. Setelah di uji di packet tracer, pengiriman data dengan jaringan 5 PC dan 1 switch dapat terkirim. Karena menggunakan kabel straight.

III. BUAT JARINGAN SEPERTI DI LAB DENGAN HUB DAN SWITCH

A. JARINGAN MENGGUNAKAN HUB

Pada jaringan seperti diatas data yang dikirim dari PC-0 ternyata dapat dikirim ke semua clien dan juga server melalui kabel straight yang terhubung antar semua HUB, yang ditandai dengan titik hijau. Namun jika pada kabel straight yang ditandai dengan titik merah ternyata data yang dikirim dari PC-0 tidak dapat terikirim ke server.

B. JARINGAN MENGGUNAKAN SWITCH

Hasil dari uji di packet tracer semua data yang dikirim dari PC-2 dapat terkirim ke semua clien dan juga server. Data yang dikirim sangat cepat.

KESIMPULAN :

Pengiriman data melalui jaringan yang menggunakan switch sangat cepat dibandingkan dengan jaringan yang menggunakan HUB.

SUBNET MASK

Soal :
  1. 172.10.1.0/20
  2. 200.200.1.0/27
  3. 10.1.0.0/7

Jawab :

1). 172.10.1.0/20 (IP address di class B)

11111111.11111111.11110000.00000000(255.255.240.0)

Penghitungan :

  • Jumlah subnet= 24 = 16 subnet
  • Jumlah host persubnet =212 – 2 = 4094 host
  • Blok subnet = 256 – 240 = 16
  • Bila di gambarkan

Subnet

172.10.1.0

172.10.1.16

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

172.10.1.224

Host pertama

172.10.1.1

172.10.1.17

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

172.10.1.225

Host terakhir

172.10.1.14

172.10.1.30

172.10.1.254

boardcast

172.10.1.15

172.10.1.31

172.10.1.255

2). 200.200.1.0/27 (IP address di class C)

11111111.11111111.11111111.11100000(255.255.255.224)

Penghitungan :

  • Jumlah subnet= 23 = 8 subnet
  • Jumlah host persubnet =25 – 2 = 30 host
  • Blok subnet = 256 – 224 = 32
  • Bila di gambarkan

Subnet

200.200.1.0

200.200.1.32

..

..

..

..

200.200.1.224

Host pertama

200.200.1.1

200.200.1.33

200.200.1.225

Host terakhir

200.200.1.30

200.200.1.62

200.200.1.254

boardcase

200.200.1.31

200.200.1.63

200.200.1.255


3). 10.1.0.0/7 (IP address class A)

11111110.00000000.00000000.00000000(254.0.0.0)

Penghitungan :

  • Jumlah subnet= 27 = 128 subnet
  • Jumlah host persubnet =224 – 2 = 16777214 host
  • Blok subnet = 256 – 254= 2
  • Bila di gambarkan

Subnet

10.1.0.0

10.1.0.2

..

..

10.1.255.0.2

Host pertama

10.1.0.1

10.1.0.3

10.1.255.0.3

Host terakhir

10.1.255.254

10.1.255.254

10.1.255.254

boardcase

10.1.255.255

10.1.255.254

10.1.255.254